Filosofi Catur

Hidup ini bagaikan sebuah permainan catur. Masing-masing bidak memiliki posisi dan kuasa yang harus dipahami fungsi dan tugasnya. Satu jenis bidak tak pernah mengambil alih atau mengklaim tugas jenis bidak lainnya, semua konsisten dengan langkah-langkah yang sudah ditetapkan.

Beda fungsi bukanlah hal yang menimbulkan kecemburuan bagi bidak yang dianggap memiliki fungsi lebih rendah. Ada maksud dan tugas yang harus diemban demi mencapai tujuan. Harmonisasi itulah yang dapat saling mengisi, sehingga apapun menjadi tampak indah.

Jika saat ini kita merasa hanya seperti Pion dalam bidak catur, yang biasanya harus maju terlebih dahulu. Maka yakinlah itu semua merupakan bagian dari nuansa hidup, yang mana kita harus belajar dari awal dan itu butuh pengorbanan serta keikhlasan. Pun pada akhirnya posisi Pion juga sangat menentukan dalam mencapai tujuan.

Jakarta, 17 Agustus 2011,

Dirgahayu Negeri Tercinta ke-66. Semoga esensi kemerdekaan dapat kita rasakan sampai pada sendi-sendi kita yang terdalam & terwujudkan untuk kemajuan Bangsa menjadi lebih madani.