Cukup Tiga Game! Magnus Carlsen Sapu Bersih Grand Final Chess.com Classic 2025
GM Magnus Carlsen memenangkan Chess.com Classic 2025 dengan satu pertandingan tersisa. Dalam Grand Final melawan GM Maxime Vachier-Lagrave, ia meraih kemenangan cepat dalam 24 langkah di partai pertama, bermain remis di partai kedua, dan kemudian menang di endgame benteng pada partai ketiga untuk menyelesaikan pertandingan lebih awal.
Jika menghitung seluruh kemenangannya di lima final tour, Carlsen kini telah memenangkan 22 Grand Final di ajang CCT. Sepanjang 18 game dalam turnamen ini, ia tidak mengalami kekalahan satu pun dan berhasil mengamankan hadiah utama sebesar $25.000.
Playoff - Bracket
Grand Final: Carlsen 2.5-0.5 Vachier-Lagrave
Game pertama benar-benar menunjukkan dominasi Carlsen. Langkah 19.g4! menjadi kunci—meski terkesan berisiko karena membuka posisi rajanya, namun justru menciptakan jalur serangan ke raja lawan. Vachier-Lagrave merespons secara alami, dengan meningkatkan tekanan ke kuda Putih. Saat Carlsen membiarkan kudanya tergantung, MVL mengambil umpan tersebut dan menyerah tiga langkah kemudian.
GM Rafael Leitao membahas Game of the Day di bawah ini:
Anda bisa menonton kembali momen saat Carlsen mengorbankan kudanya di sini:
Dalam wawancara pasca pertandingan, Carlsen mengatakan: "Menurutku di pertandingan seperti ini, game pertama selalu sangat menentukan. Jujur saja, di game kedua aku merasa dia agak kehilangan fokus dan membuat empat atau lima langkah berturut-turut yang secara posisi menurutku tidak bagus... setelah itu, semuanya jadi jauh lebih mudah dari perkiraanku."
Menurutku di pertandingan seperti ini, game pertama selalu sangat menentukan.
—Magnus Carlsen
Game kedua berakhir imbang dengan akurasi 97% dari kedua pemain, meski Carlsen tetap merasa momentumnya terus berlanjut. Pertandingan pun berakhir mengejutkan dengan kemenangan lainnya dari Carlsen saat memegang buah Putih di game ketiga. Langkah 24...Be8?? menjadi kesalahan fatal MVL—melewatkan taktik yang memungkinkan Carlsen menukar buah menjadi endgame benteng dengan keunggulan satu pion, dan ia mengeksekusinya dengan sempurna.
Anda bisa menonton video rekap dari GM Hikaru Nakamura di bawah ini:
Dalam wawancara, Carlsen mengungkapkan bahwa ia sebenarnya mengharapkan tantangan yang lebih berat: "Aku benar-benar berharap turnamen ini bisa jadi latihan yang bagus untuk (persiapan) Norway Chess, tapi sepertinya tidak—karena aku hanya memainkan jumlah game minimum yang diperlukan untuk menang." Terkait turnamen catur klasik yang akan dimulai di Stavanger pada hari Senin, ia berkata sudah melakukan sedikit persiapan, "tapi tidak terlalu banyak, jadi kita lihat saja bagaimana hasilnya nanti."
Carlsen juga menjawab pertanyaan dari komunitas tentang apakah ia masih akan bermain catur hingga usia 50-an atau lebih memilih pensiun dan membeli pulau, Carlsen menjawab dengan santai: "Kenapa nggak beli pulau, lalu pasang Wi-Fi, dan bermain catur dari sana?" 
Dengan ini, Champions Chess Tour 2025 resmi berakhir, dan berikut 12 pemain yang akan tampil di Esports World Cup 2025 di Riyadh, Arab Saudi, pada akhir Juli mendatang.
Chess.com Classic adalah leg kedua dari dua rangkaian utama Champions Chess Tour 2025. Pada 19 Mei, para pecatur terbaik dunia bertanding di babak Play-in, yang menggunakan format Swiss 9 babak dengan kontrol waktu 10 menit tanpa increment. Delapan pemain teratas lolos ke Playoff, bergabung dengan delapan pemain undangan. Playoff ini berlangsung selama empat hari, mulai 20–23 Mei, dengan total hadiah $150.000. 12 pemain teratas di leaderboard CCT akan melaju ke Esports World Cup musim panas 2025.
- Vachier-Lagrave Tundukkan Nakamura, Siap Tantang Carlsen di Grand Final!
- Nakamura Menyerah di Posisi Menang, Carlsen Amankan Tiket ke Grand Final Chess.com Classic
- Carlsen, Nakamura, Abdusattorov, dan Nepomniachtchi Lolos ke Semifinal Winners Bracket
- Duda, Arjun Qualify For Esports World Cup, Fedoseev Wins Swiss
- Chess.com Classic Dimulai 18 Mei: 9 Tiket Terakhir ke Esports World Cup Jadi Rebutan!
